Rumah Belajar Menjahit IP Lampung

Rumah Belajar Menjahit IP Lampung

Tak terasa hampir memasuki usia ketiga Rumah Belajar Menjahit IP Lampung ada dan terus berbenah diri menjadi lebih baik. Rumbel Menjahit IP Lampung termasuk rumbel perintis yang ada bersama Rumbel Boga dan Playdate.


Rumbel Menjahit IP Lampung ada karena kebutuhan member yang memiliki kesenangan dan minat terhadap dunia jahit dan craft. Namun untuk saat ini, masih fokus di dunia jahit berdasarkan usulan anggotanya.

Rumbel Menjahit digawangi oleh Lusia Fransisca sebagai penanggung jawab sekaligus penggerak kegiatan dibantu oleh tim yang memiliki minat sama seperti Ranti Karolina. Memiliki tagline yang inspiratif, yaitu Berkarya dengan Cinta.


Rumbel Menjahit melakukan kegiatan secara offline dan online. Ini bertujuan mewadahi seluruh anggota. Yang tidak bisa aktif secara offline bisa ikut secara online. Jadi tetap bisa kreatif dan berpartisipasi sesuai jadwal belajar yang ditentukan.

Selama rentang waktu tahun 2017-2019 Rumbel Menjahit sudah melakukan empat kegiatan offline berupa workshop membuat sarung bantal, membuat celemek, membuat totebag, dan membuat jilbab pet. Antusias member sangat luar biasa.

Membuat Sarung Bantal


Setiap member yang ingin ikut workshop perdana ini tidak harus memiliki mesin jahit. Karena bisa saling bergantian dengan yang lain.  Acara berlangsung seru karena membuat sarung bantal ternyata sederhana sekali. Hanya butuh modal jahit lurus dan niat kuat sudah bisa berkarya. Bahkan yang dijahit tangan juga bisa. Wow mengasyikkan sekali. 

Foto: IG @ibuprofesionallampung

Foto: Linda Dwi Hapsari

Membuat Celemek


Workshop kedua lebih heboh lagi. Karena ini tentang celemek. Ya, siapa yang tidak tahu fungsi celemek bagi ibu yang memasak di dapur. Selain menjaga agar pakaian tidak terkena percikan bumbu, terkadang celemek juga memiliki fungsi lain yaitu style dan lap saat kondisi darurat.

Foto: IG @ibuprofesionallampung

Celemek yang dibuat berbahan katun dengan motif bunga, dengan dasar warna biru. Jadi seragam warna celemeknya. Antusias dan semangat tinggi selalu mewarnai di setiap tahapnya. Dari mulai mengukur, menggambar pola, memotong, dan menjahit. 

Foto: IG @ibuprofesionallampung

Yang agak sulit adalah saat memotong pola melengkung. Yes, ketrampilan jahit meningkat satu tahap. Semula hanya potong lurus, kemudian mulai belajar memotong lengkung.

Foto: IG @ibuprofesionallampung

Berjibaku dengan kain dan mesin tetap membuat para ibu semangat sampai selesai. Lega saat celemek hasil buatan sendiri sudah jadi dan siap menemani aktivitas di dapur. 

Membuat Totebag


Workshop ketiga lebih sulit lagi tingkatannya. Yaitu membuat totebag dari bahan kanvas tebal. Bahan kanvas dipilih karena kuat, tebal, dan mudah juga untuk dicuci. Warna kali ini lebih bervariasi dengan motif vintage yang kekinian.

Foto: IG @ibuprofesionallampung

Bahan yang diperlukan:

Kain kanvas
Kain puring
Resleting
Tali

Saat semua sudah memilih kain sesuai selera aktivitas dilanjut dengan memotong bahan tas dan puring. Lalu menjahit puring. Setelah puring selesai memasang resleting bagian dalam.

Foto: IG @ibuprofesionallampung

Kemudian puring disatukan dengan kanvas untuk dijahit. Setelah selesai mulai memasang resleting utama dilanjut tali tas. Tara.....jadi deh totebag cantiknya. 

Foto: Linda Dwi Hapsari

Selain totebag, bahan kanvas juga bisa dibuat sling bag yang cantik. Hanya tali yang digunakan harus lebih panjang. Dan tote bag dan sling bag hasil buatan sendiri tampilannya tidak kalah dengan buatan profesional. 

Membuat Jilbab Pet Antem


Setelah beberapa waktu libur berkegiatan, Rumbel Menjahit kembali mengadakan kegiatan offline berupa workshop pembuatan Jilbab Pet Antem.

Wah makin meningkat saja ketrampilan anggota Rumbel Menjahit. Jilbab Pet Antem memang praktis dan banyak disukai. Tinggal slep, sudah beres tak perlu jarum pentul dimana-mana. 

Foto: Naqiyyah Syam

Bahan yang dibutuhkan:

Kain jilbab
Busa
Kain pet

Caranya mudah ternyata asal mendengarkan intruksi Mbk Lusia. 

Pertama jilbab segi empat dibentuk segitiga seperti saat mau dipakai. Lalu disemat jarum pentul agar rapi.

Kedua, menjahit busa yang dibungkus kain dengan warna senada. Tetap sematkan jarum pentul sebelum menjahit.

Ketiga, satukan antara busa pet dengan jilbab dan jahit perlahan.

Setelah semua tahap selesai, jadilah jilbab pet antemnya. Jika diamati hasil jahitan tidak kalah dengan yang dijual di luar sana. Semoga ke depan Rumbel Menjahit terus kreatif melahirkan ide-ide karya yang lebih oke lagi.

Challenge Online


Rumbel Menjahit pernah melakukan challenge online pembuatan sarung bantal. 

Ramadhan Methamorp


Merupakan program nasional seluruh Rumbel Menjahit dari semua regional. Tujuannya adalah mengurangi sampah yang berasal dari bahan tekstil. Caranya dengan merubah baju lama menjadi sesuatu yang baru dan lebih memiliki daya guna.

Foto: IG @ibuprofesionallampung



Kontributor: Linda Dwi Hapsari
https://www.lindadwihapsari.com/
IG @lindadwi_hapsari 

1 komentar:

  1. Wah jadi penasaran dan ga sabar menunggu. Kapan ada lagi dan bikin apa lagi. Sukses terus ya Rumbel Menjahit Ibu Profesional Lampung.

    BalasHapus